KEREN ! Negara Dengan Pengolahan Air Limbah Terbaik Di Dunia
Air sangat penting bagi kehidupan, tetapi kegiatan manusia pasti menghasilkan air limbah. Jika tidak ditangani dengan benar, air limbah dapat membahayakan kesehatan dan lingkungan.
Namun, beberapa negara justru mengubah masalah ini menjadi kesempatan, menjadi yang terbaik di dunia dalam mengembangkan teknologi dan sistem pengelolaan air limbah.
Air limbah sendiri adalah air yang kualitasnya menurun karena terkontaminasi oleh penggunaan manusia, sehingga tidak bisa langsung dipakai untuk minum atau irigasi tanpa diolah terlebih dahulu.
Air limbah secara umum dapat dikategorikan menjadi tiga jenis utama:
1. Air Limbah Domestik: Berasal dari aktivitas rumah tangga sehari-hari, seperti air dari toilet (blackwater), serta air dari cucian, mandi, dan dapur (greywater).
Limbah ini mengandung patogen, deterjen, sisa makanan, dan bahan organik lainnya.
2. Air Limbah Industri: Merupakan hasil dari proses produksi di berbagai sektor industri.
Karakteristiknya sangat bervariasi tergantung jenis industrinya, bisa mengandung bahan kimia berbahaya, logam berat, pelarut, dan zat beracun lainnya.
3. Air Limbah Pertanian & Perkotaan: Ini mencakup air limpasan (runoff) dari area pertanian yang mungkin mengandung pestisida dan pupuk, serta air hujan yang mengalir di permukaan perkotaan yang membawa polutan seperti minyak, debu, dan sampah.
Untuk memastikan air limbah diolah dengan benar sebelum dibuang kembali ke lingkungan, pemerintah menetapkan regulasi yang ketat. Pengujian air limbah domestik mengacu Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No 68 Tahun 2016.
Sementara regulasi pengujian air limbah industri berdasarkan Menteri Lingkungan Hidup No 5 Tahun 2014. Dibalik regulasi ketat tersebut, beberapa negara menyandang predikat terbaik dalam hal pengolahan air limbah.
Negara Unggul Dalam Mengolah Air Limbah
1. SINGAPURA
Sebagai negara maju dan pusat bisnis di Asia Tenggara, Singapura terdepan dalam pengelolaan air bersih. Untuk memenuhi kebutuhan air penduduknya (lebih dari 2 juta meter kubik per hari),
Singapura mengembangkan empat sumber air nasional ("four national taps"). Salah satunya adalah NEWater Visitor Centre (NVC), yang menghasilkan air reklamasi berkualitas tinggi.
Sistem NEWater bekerja dalam tiga tahap:
- Pengumpulan dan Pra-pengolahan: Air limbah pabrik dikumpulkan dan diolah awal.
- Pemurnian Multi-tahap: Air diproses melalui mikrofiltrasi/ultrafiltrasi dan Reverse Osmosis (RO) untuk menghilangkan partikel, bakteri, virus, serta zat berbahaya.
- Desinfeksi Akhir: Air didesinfeksi dengan sinar UV dan diseimbangkan pH-nya.
2. AUSTRALIA
Pabrik pengolahan air limbah di Craigie, Perth utara, berhasil mengubah limbah domestik dan industri menjadi sumber daya air bersih yang berkelanjutan.
3. CINA
Kota Korla, Xinjiang Selatan, memiliki pabrik pengolahan air limbah modern bernama Bazhou Keda Haorui Environment Investment Co Ltd. Pabrik ini sukses mengubah air kotor menjadi air bersih dalam skala besar.
Bagi dunia, kisah sukses ini memberikan pelajaran berharga: air limbah bukanlah akhir dari siklus air, melainkan awal dari sebuah potensi baru. Dengan visi yang tepat, regulasi yang kuat, dan inovasi teknologi, polusi dapat diubah menjadi solusi untuk masa depan yang lebih berkelanjutan.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai uji lingkungan hidup, k3, dan pangan serta parameter pengujian lainnya, silakan hubungi kami melalui halaman kontak yang tersedia.
#airlimbah #negara #singapura #cina #australia #pengolahanairlimbah #air
Terbaru

Mengenal Lebih Dekat Bakteri Coliform , Indikator Kebersihan Air dan Makanan
Coliform adalah kelompok bakteri yang biasanya digunakan sebagai indikator apakah air atau makanan s...
Selengkapnya
Mengungkap Fakta Depot Air Minum Isi Ulang Yang Perlu Kamu Tahu
Waspada! Air isi ulang yang jernih belum tentu aman. Telusuri fakta, risiko kesehatan (seperti E. co...
Selengkapnya
Mengendalikan Air Dalam Makanan , Strategi Efektif Kurangi Food Waste
Mengendalikan kadar air berarti memperlambat proses pembusukan, memperpanjang masa simpan produk, da...
Selengkapnya
Jangan Sepelekan ! Tips Menjaga Kualitas Makanan Dari Bahaya Kuman Akibat Perubahan Cuaca
Perubahan cuaca yang semakin ekstrem berpengaruh besar terhadap kualitas makanan yang kita konsumsi ...
Selengkapnya
Mengenal Perbedaan Kadar Air Dalam Makanan Kering dan Basah
Kadar air dalam makanan tak hanya memengaruhi daya tahan dan cara penyimpanan, tetapi juga membentuk...
Selengkapnya
Pentingnya K3 di Tempat Kerja: 5 Bahaya Tersembunyi & Solusinya
Tempat kerja tampak aman? Waspada 5 bahaya tersembunyi K3 (Fisik, Kimia, Biologi, Ergonomi, Psikolog...
Selengkapnya
Cegah Kontaminasi Cacing Gelang Pada Makanan
Telur cacing akan masuk ke dalam tubuh ketika tangan atau jari yang terkontaminasi dari lingkungan b...
Selengkapnya
Mengenal Rahasia Awetnya Makanan Siap Saji, Pentingnya Kolaborasi Produsen dan Laboratorium
Pelajari bagaimana kadar air memengaruhi umur simpan makanan siap saji serta peran teknologi pengawe...
Selengkapnya
Kotor Lagi ! Limbah Hotel di Puncak Bogor Cemari Sungai Ciliwung
Limbah hotel yang langsung dibuang ke aliran sungai tanpa proses pengolahan mengandung bahan berbaha...
Selengkapnya
Awas ! Risiko Kadar Air Berlebih Dalam Produk Makananmu
Air tersembunyi ini sering tidak disadari dan dapat menjadi tempat berkembangnya mikroorganisme jik...
Selengkapnya
Fungsi Kadar Air Dalam Kualitas Makanan
Air adalah medium utama yang memungkinkan reaksi kimia, pertumbuhan mikroorganisme, dan perubahan fi...
Selengkapnya
Merah Putih Berkibar di Istana Merdeka, Saatnya Lingkungan Juga Merdeka dari Polusi
Perayaan Kemerdekaan RI di Istana Merdeka dengan bendera berkibar di langit biru berisiko ternoda po...
Selengkapnya
Tips Memilih AMDK Yang Tepat
Memilih AMDK yang tepat tidak hanya memastikan rasa dan kualitas air yang baik, tetapi juga meminima...
Selengkapnya
Membedah Proses Produksi Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) Yang Aman
Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) kini menjadi pilihan praktis dan populer bagi banyak orang untuk meme...
Selengkapnya