Awas ! Risiko Kadar Air Berlebih Dalam Produk Makananmu
Ketika kita melihat kerupuk, rempah kering, atau susu bubuk, mungkin kita mengira produk tersebut benar-benar “kering.” Namun faktanya, hampir semua makanan masih mengandung air tersembunyi. Jumlahnya mungkin kecil, tetapi jika tidak terkendali, kadar air berlebih bisa menjadi pintu masuk bagi kerusakan pangan.
Setiap makanan mengandung air baik yang terlihat seperti pada buah segar, maupun air yang “terperangkap” di dalam struktur bahan pangan seperti biskuit, tepung, bahkan rempah-rempah.
Air tersembunyi ini sering tidak disadari dan dapat menjadi tempat berkembangnya mikroorganisme jika tidak dikontrol dengan baik.
Kadar air berlebih terjadi ketika jumlah air dalam makanan melebihi batas ideal untuk menjaga kualitas dan keamanan pangan.
Setiap jenis makanan punya kadar air optimalnya sendiri yang harus dijaga agar tetap aman dan tahan lama.
Risiko Utama Kadar Air Berlebih Dalam Makanan
1. Pertumbuhan Jamur dan Mikroba
Lingkungan lembab adalah tempat favorit bagi jamur dan mikroorganisme untuk berkembang. Misalnya, rempah-rempah dan biji-bijian yang disimpan di tempat lembab mudah ditumbuhi jamur yang memproduksi toksin seperti aflatoksin. Tidak hanya merusak makanan tapi juga dapat menghasilkan racun yang berbahaya bagi kesehatan.
2. Munculnya Bau Tidak Sedap
Air yang tidak dikendalikan memicu proses fermentasi atau pembusukan yang menyebabkan bau asam, tengik, atau busuk. Kerusakan akibat jamur dan bakteri menghasilkan senyawa bau seperti amonia, asam, dan gas lainnya yang membuat makanan berbau tidak sedap dan tidak layak konsumsi. Ini bisa terjadi pada makanan siap saji, daging, atau produk olahan.
3. Kerusakan Tekstur dan Rasa
Kadar air tinggi bisa menyebabkan makanan kehilangan kerenyahan, menjadi lembek, berlendir, atau berubah rasa. Misalnya, keripik yang menyerap kelembaban jadi tidak renyah.
Bukan Sekedar Tes, Ini Pentingnya Cek Kandungan Air Dalam Makanan
Air tersembunyi dalam makanan merupakan faktor kunci yang menentukan apakah makanan aman atau justru jadi sumber bahaya, jika berlebih akan menjadi musuh utama dalam menjaga mutu dan keamanan pangan.
Dengan mengontrol kadar air dan aktivitas air, kita bisa mencegah pertumbuhan jamur, menjaga aroma tetap segar, dan memperpanjang umur simpan produk.
Mengendalikan kadar air bukan hanya soal menjaga kerenyahan makanan, tetapi juga soal keamanan konsumen dan kepatuhan regulasi.
Di era persaingan industri pangan yang semakin ketat, produsen tidak bisa hanya mengandalkan visual atau rasa untuk menilai kualitas produk.
Uji kadar air dan aktivitas air (water activity test) menjadi standar penting yang wajib dilakukan agar produk memenuhi regulasi keamanan pangan serta diterima konsumen.
Melalui layanan pengujian pangan di Inti Surya Laboratorium, produsen dapat memastikan bahwa setiap produk telah melewati proses analisis laboratorium yang akurat dan sesuai standar.
Dengan hasil uji yang terpercaya, Anda dapat:
· Mencegah risiko kontaminasi mikroba.
· Menjamin kualitas produk tetap konsisten.
· Memenuhi persyaratan regulasi dan sertifikasi pangan.
Memastikan banyak tidaknya kandungan air dalam makanan anda merupakan langkah strategis untuk menjaga keamanan konsumen sekaligus meningkatkan daya saing produk.
Pastikan produk Anda aman dan berkualitas dengan melakukan uji kadar air di Inti Surya Lab, mitra terpercaya untuk solusi pengujian pangan yang akurat dan profesional.
Hubungi kami segera! alamat: Icon Business Park, Jl. Raya Cisauk Lapan Blok O No. 5 - 6, Sampora, Kec. Cisauk, Kabupaten Tangerang, Banten
Terbaru

Rahasia Umur Simpan Makanan: Cara Menjaga Daya Tahan dan Kualitasnya
Apa itu Umur Simpan Makanan? Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa ada makanan yang bisa bertahan...
Selengkapnya
Permen LH No. 11 Tahun 2025: Panduan Lengkap Baku Mutu & Standar Teknologi Pengolahan Air Limbah Domestik
Ketahui aturan terbaru dari Kementerian Lingkungan Hidup tentang baku mutu air limbah domestik dan s...
Selengkapnya
Residu Pestisida pada Buah dan Sayuran: Ancaman Tersembunyi bagi Keamanan Pangan
Dalam era pertanian modern, pestisida berperan penting untuk melindungi tanaman dari serangan hama d...
Selengkapnya
Organik Dalam Makanan : Mengenal Istilah Makanan Organik Dan Non-Organik
Dalam beberapa tahun terakhir, istilah organik semakin sering muncul di dunia makanan dan gaya hidup...
Selengkapnya
Kapan Waktu Terbaik Minum Teh Hijau ? Ini Analisisnya Berdasarkan Siklus Metabolisme Tubuh
Kapan sebenarnya waktu terbaik untuk menikmati secangkir teh hijau agar manfaatnya dapat diserap sec...
Selengkapnya
Minum Kombucha Tiap Hari ? Ini Manfaatnya Untuk Pencernaan!
Kombucha bukan sekadar tren sesaat, melainkan termasuk dalam kategori pangan fungsional karena menga...
Selengkapnya
Percaya Atau Tidak , Inilah 5 Alasan Ilmiah Mengapa Teh Cocok Untuk Pegawai Kantoran
tahukah kamu bahwa solusi alami untuk melindungi tubuh dari serangan radikal bebas ini sudah ada dal...
Selengkapnya
Kelebihan dan Kekurangan Program Fortifikasi Makanan di Indonesia
mengupas secara komprehensif berbagai aspek program fortifikasi makanan di Indonesia, menyajikan arg...
Selengkapnya
Apa Itu Hujan Asam? Kenali Penyebab, Dampak, Dan Solusi Bagi Lingkungan Hidup
Hujan asam terjadi ketika kandungan zat kimia berbahaya di udara, seperti sulfur dioksida (SO₂) da...
Selengkapnya
8 Tanaman Hias Loveable Dengan Warna Brave Pink Green Hero, Percantik Halaman Sambil Jaga Lingkungan
Warna tanaman hias begitu beragam dan unik, mengundang rasa ingin memiliki. Dari hanya percampuran d...
Selengkapnya
Mengenal Environmental Baseline Study (EBS) Untuk Industri Ramah Lingkungan
Dengan mengintegrasikan teknologi hijau, efisiensi energi, serta pengelolaan limbah yang tepat, indu...
Selengkapnya
Apa Itu Fortifikasi Makanan? Mengenal Zat Tambahan Makanan Dan Manfaatnya Untuk Tubuh
9 Dari 10 Ahli Setuju! Fortifikasi Makanan Memberikan Manfaat Luar Biasa Bagi Tubuh- Yuk Kenali Jeni...
Selengkapnya
Rahasia Gaya Hidup Sehat dengan Secangkir Teh
Di tengah meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pola hidup sehat dan konsumsi pangan ala...
Selengkapnya
Hobi Makan Seafood? Waspadai Mikroplastik Yang Mengintai!Hobi Makan Seafood? Waspadai Mikroplastik Yang Mengintai!
Pentingnya kesadaran akan keberadaan mikroplastik dalam seafood yang dikonsumsi sehari-hari. Berikut...
Selengkapnya